Tidak dibiayai
Tudingan pengurus DPP Partai Demokrat Ruhut Sitompul soal mantan menteri membiayai aksi demo dikritik. Aksi demo dibiayai sah-sah saja, asal tidak makar. "Kalau menurut saya sejauh tidak makar dan merusak, demo itu dibiayai siapa sah-sah saja. Memangnya kampanye politik tidak dibiayai?" kritik Sekjen Transparansi Internasional Indonesia (TII) Teten Masduki di Jakarta, Rabu (16/12/2009).
Tudingan Ruhut soal demo yang dibayar justru membuat stigmatisasi pada demo-demo antipemerintah, sehingga semuanya seolah-olah akan berbuat makar."Semestinya Ruhut memerintahkan intelijen untuk mengusut makar, kenapa diungkapkan ke publik?" jelas Teten.
TII dan organisasi antikorupsi lainnya seperti Indonesia Corruption Watch (ICW), kebetulan memang tidak turun ke jalan pada hari antikorupsi 9 Desember lalu. Mereka lebih memilih diskusi. "Buktikan saja kalau ada aksi untuk menggulingkan pemerintahan secara tidak demokratis, kemudian usut karena itu tindakan kriminal," terangnya.
detik.com
Hidroponik: Cara menanam lombok / cabai dengan mudah, 3 bulan panen
-
Video: Hidroponik: Cara menanam lombok / cabai dengan mudah, 3 bulan panen
| TV Kampung.
7 years ago